Aplikasi Inverter 3 Phase dalam Industri

Kategori: 

Inverter 3 phase (3 fasa) dikenal dalam industri sebagai perangkat elektronik yang digunakan untuk mengubah sumber daya listrik tiga fase. Listrik tiga fasa umumnya berupa pasokan daya listrik bolak-balik (AC) dengan tiga konduktor, menjadi tegangan dan frekuensi yang dapat diatur sesuai kebutuhan dan persyaratan aplikasi tertentu.

Inverter tiga fase berfungsi sebagai perantara antara pasokan daya listrik tiga fase dan peralatan yang akan dioperasikan. Dengan mengatur tegangan dan frekuensi keluaran, inverter tiga fase memungkinkan pengguna untuk mengatur dan mengendalikan kinerja motor tiga fase dengan presisi. 

Aplikasi Inverter 3 Phase dalam Industri

Manfaat Penggunaan Inverter 3 Fase

Penggunaan inverter 3 phase dalam industri umumnya berkaitan dengan motor listrik dan peralatan yang disuplai arusnya. Secara umum, inverter ini berguna untuk:

  • Kontrol kecepatan motor. Inverter tiga fase memungkinkan pengguna mengatur kecepatan motor tiga fase sesuai dengan kebutuhan aplikasi. Motor dapat diatur pada berbagai tingkat kecepatan misalnya dalam aplikasi sistem konveyor dan penggerak mesin.
  • Kontrol arah rotasi motor. Inverter juga memungkinkan pengguna untuk mengubah arah rotasi motor tiga fase. Misalnya saat motor harus berputar mundur atau dalam arah yang berlawanan.
  • Pengendalian tegangan dan frekuensi, memungkinkan pengguna untuk menyediakan tegangan yang sesuai dengan persyaratan peralatan listrik.
  • Penghematan energi dan meningkatkan efisiensi operasi. 
  • Pengendalian arus awal saat motor dimulai untuk mengurangi tekanan pada sistem listrik dan peralatan; mencegah lonjakan arus yang dapat merusak komponen listrik.
  • Inverter tiga fase juga digunakan untuk mengendalikan posisi presisi, seperti pada mesin CNC (Computer Numerical Control).

Inverter memastikan pengaturan yang lebih presisi terhadap kerja motor serta kinerja peralatan listrik dalam industri. 

Baca juga: Mengenal Jenis Inverter Schneider dan Kelebihannya

Cara Kerja Inverter 3 Phase

Sebelumnya, motor tiga fase adalah sejenis motor listrik yang dirancang untuk beroperasi dengan daya tiga fase, yakni sistem tenaga listrik yang terdiri dari tiga konduktor listrik yang membawa arus bolak-balik dengan fase yang bergantian. Untuk mengubah tegangan dan frekuensi 3 fase, inverter berproses melalui beberapa tahapan berikut:

  1. Proses penyaringan dan rectification (penyearah). Aliran listrik tiga fase dari pasokan utama pertama-tama melewati penyaringan dan penyearah (rectifier). Penyearah akan mengkonversi arus tiga fase menjadi arus searah (DC). 
  2. Proses inversi. Setelah diubah menjadi arus searah, inverter tiga fase melakukan proses inversi di mana arus DC dikonversi kembali menjadi arus AC. 
  3. Proses pengaturan frekuensi dan tegangan. Inverter tiga fase dilengkapi dengan pengendali elektronik untuk mengatur frekuensi dan tegangan keluaran. Dengan mengubah frekuensi dan tegangan, inverter dapat mengendalikan kecepatan dan arah rotasi motor tiga fase. Pengguna mengatur nilai melalui panel kontrol.
  4. Kontrol kecepatan dan arah rotasi. Dengan mengubah frekuensi dan tegangan keluaran inverter, motor tiga fase dapat dikontrol untuk mengatur kecepatan rotasi dan arah putaran. Misalnya, dengan menurunkan frekuensi dan tegangan, motor akan berputar lebih lambat, sedangkan dengan mengubah arah fase, arah rotasi motor dapat dibalikkan.

Contoh Aplikasi Inverter Tiga Fase dalam Industri

Contoh Aplikasi Inverter Tiga Fase dalam Industri

Dalam industri yang menggunakan peralatan listrik, inverter 3 fasa merupakan komponen penting untuk melakukan pengendalian dan efisiensi motor dan peralatan elektrik. Berikut beberapa contoh penggunaannya:

  • Pengendalian motor tiga fase dalam aplikasi konveyor, mesin penggerak/mesin produksi dan pompa yang memerlukan pengaturan kecepatan variabel.
  • Sistem pompa air industri untuk mengatur kecepatan dan tekanan air sesuai dengan kebutuhan.
  • Sistem HVAC (Heating, Ventilation, and Air Conditioning).
  • Sistem elevasi dan eskalator industri untuk mengatur kecepatan dan gerakan. 
  • Peralatan pemanas induksi untuk mengatur suhu pemanasan secara presisi.
  • Dalam kendaraan listrik dan sistem pengisian daya. Mengubah daya baterai DC menjadi daya tiga fase untuk menggerakkan motor kendaraan.
  • Berbagai aplikasi manufaktur termasuk pengelasan, pemotongan dan penggilingan.

Untuk mengintegrasikan inverter tiga fase ke dalam industri diperlukan analisis spesifik oleh ahli integrasi mesin industri yang memahami cara kerja berbagai perangkat yang ada. 

Open chat